Program Sekolah Peringatan Hari Besar Indonesia
Thursday, September 13, 2018
0
comments
Mengingat kegiatan sekolah yang tidak ada hentinya dan untuk memajukan pendidikannya, maka sekolah perlu membuat rencana berbagai kegiatan-kegiatan bagi semua warga sekolahnya. Salah satu kegiatan yang perlu direncanakan oleh pihak sekolah adalah kegiatan-kegiatan dalam rangka memperingati hari-hari besar keagamaan di Indonesia.
Untuk menanamkan rasa toleransi keagamaan, berikut program kegiatan sederhana yang bisa menjadi referensi penyusunan program-program kegiatan khususnya di SD. Semoga bermanfaat......
PROGRAM KEGIATAN PERINGATAN HARI
BESAR INDONESIA (PHBI)
SD NEGERI 1 BANJARPANEPEN
TAHUN 2015-2016
A. Latar
Belakang
Secara konstitusional, pendidikan
nasional:“...berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung jawab. (vide Pasal
3 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional).
Pengembangan potensi peserta didik
sebagaimana dimaksud dalam tujuan pendidikan nasional tersebut secara
sistemik-kurikuler diupayakan melalui
kegiatan intrakurikuler, ko-kurikuler, dan ekstrakurikuler. Kegiatan intrakurikuler
diselenggaraakan melalui kegiatan terstruktur dan terjadwal sesuai dengan
cakupan dan tingkat kompetensi muatan atau matapelajaran. Kegiatan ko-kurikuler
dilaksanakan melalaui penugasan terstruktur terkait satu ata lebih dari muatan
atau matapelajaran. Kegiatan ekstrakurikuler yang merupakan kegiatan
terorganisasi/terstruktur di luar struktur kurikulum setiap tingkat pendidikan
yang secara konseptual dan praksis mampu menunjang upaya pencapaian tujuan
pendidikan.
Dalam rangka pembaharuan sistem
pendidikan nasional telah ditetapkan visi, misi dan strategi pembangunan
pendidikan nasional. Visi pendidikan nasional adalah terwujudnya sistem
pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan
semua warga negara Indonesia berkembang menjadi manusia yang berkualitas
sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah.
Terkait dengan visi tersebut telah ditetapkan serangkaian prinsip
penyelenggaraan pendidikan untuk dijadikan landasan dalam pelaksanaan reformasi
pendidikan. Salah satu prinsip tersebut adalah pendidikan diselenggarakan
sebagai proses pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung
sepanjang hayat.
Dalam proses tersebut diperlukan guru
yang memberikan keteladanan, membangun kemauan, dan mengembangkan potensi dan
kreativitas peserta didik. Implikasi dari prinsip ini adalah pergeseran
paradigma proses pendidikan, yaitu dari paradigma pengajaran ke paradigma
pembelajaran.
Pembelajaran adalah proses interaksi
peserta didik dengan guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.
Proses pembelajaran perlu direncanakan, dilaksanakan, dinilai, dan diawasi agar
terlaksana secara efektif dan efisien. Mengingat kebhinekaan budaya, keragaman
latar belakang dan karakteristik peserta didik, serta tuntutan untuk menghasilkan
lulusan yang bermutu, proses pembelajaran untuk setiap mata pelajaran harus
fleksibel, bervariasi, dan memenuhi standar. Proses pembelajaran pada setiap
satuan pendidikan dasar dan menengah harus interaktif, inspiratif,
menyenangkan, menantang, dan memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi
aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan
kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis
peserta didik
Mewujudkan tujuan sebagaimana tersebut
di atas membutuhkan dukungan. Dukungan terbesar selama ini bersumber dari
pemerintah. Dukungan dari pihak lain tentu sangat dibutuhkan karena pada
prinsipnya pendidikan adalah tanggung jawab pemerintah, orang tua, dan
masyarakat.
Berdasar hal tersebut, Sekolah Dasar
Negeri 1 Banjarpanepen, Unit Pendidikan Kecamatan Sumpiuh bekerja keras agar dapat mendapat
dukungan bantuan selain dari pemerintah dengan membuat “Program Peringatan hari
besar Indonesia (PHBI) SD Negeri 1
Banjarpanepen”
Pengertian Peringatan hari besar
Indonesia (PHBI) di sini mengandung makna adanya partisipasi masyarakat pada sekolah dan
partisipasi sekolah pada masyarakat. Dengan adanya partisipasi timbal balik ini
diharapkan tujuan pendidikan di sekolah yang tertuang dalam visi, misi, dan
tujuan sekolah dapat tercapai.
B.
Dasar Hukum
1. Undang-undang
Nomor 2 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan;
3.
Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
41 Tahun 2007 tentang standar proses pendidikan,
4.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2006 tentang standar
kompetensi lulusan
C.
Tujuan
1. Peserta didik dapat belajar dan
mengembangkan kemampuan berkomunikasi, bekerja sama dengan orang lain, serta
menemukan dan mengembangkan potensinya.
2. Sebagai wahana penguatan
psikologis-sosial-kultural (reinfocement) perwujudan sikap dan keterampilan.
3. Sebagai upaya memperkuat proses
pembentukan karakter bangsa yang berbudi pekerti luhur sesuai dengan nilia dan
moral Pancasila.
D.
Manfaat
1. Memberikan ruang gerak bagi orang tua dan
masyarakat agar dapat berperan aktif
dalam pendidikan.
2. Sekolah dapat mewujudkan program kerjanya.
3. Meningkatkan mutu pendidikan di SD Negeri 1 Banjarpanepen.
E. Bentuk-Bentuk
Program Peringatan Hari Besar Indonesia (PHBI) Sekolah
Bentuk Program Peringatan hari besar
Indonesia (PHBI) SD Negeri 1
Banjarpanepen sebagai salah satu bentuk proses pendidikan untuk
meningkatan standar kompetensi lulusan sebagai berikut :
No
|
Program Peringatan hari besar Indonesia (PHBI)
|
Bentuk yang Diprogramkan
|
1.
|
Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia
|
a. Lomba-lomba
b.
Karnaval
|
2.
|
Peringatan Hari Pendidikan Nasional
|
a. Lomba Mewarnai
b. Lomba Kelas Kreatif
|
3.
|
Bulan Bahasa
|
a. Lomba cipta puisi
b. Lomba menyusun sinopsis
|
3.
|
Hari Pramuka
|
a. Apel Hari Pramuka
|
4.
|
Hari Kartini
|
a. Apel Hari Kartini
|
5.
|
Pesantren Ramadhan
|
a. Pesantren Ramadhan
b. Tadarus
c. Buka bersama
|
6.
|
Maulid Nabi Muhammad
|
a. Lomba Mewarnai Kaligrafi
b. Lomba Pildacil
|
7.
|
Natal
|
a. Kebaktian anak
|
F.
Pembiayaan
Kegiatan yang terdapat dalam Program PHBI SDN 1
Banjarpanepen semua bersumber dari dana BOS yang sudah dialokasikan dalam RKAS.
G.
Penutup
Program
tinggallah sebuah nama bila
tanpa dukungan dari semua pihak, termasuk Program Peringatan hari besar
Indonesia (PHBI) ini. Dukungan ini amatlah vital agar program partisipasi
masyarakat dapat mencapai hasil yang optimal.
Bentuk-bentuk
Program Peringatan hari besar Indonesia (PHBI) di atas memiliki arti dua arah
yakni bantuan masyarakat ke sekolah dan sebaliknya bantuan sekolah ke masyarakat.
Partisipasi dua arah inilah yang menjadi dimensi dan warna Peringatan hari
besar Indonesia (PHBI). Dengan pola Peringatan hari besar Indonesia (PHBI) ini
diharapkan semua dapat bersumbang saran sesuai dengan hak dan kewajibannya
masing-masing.
Sadar
sedalam-dalamnya, program ini sungguh mengharapkan peran serta semua pihak
secara tulus dan ikhlas. Mudah-mudahan dengan setitik yang dapat kita berikan
ada manfaatnya bagi kemajuan bangsa di kelak kemudia hari.
Kepala Sekolah
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Program Sekolah Peringatan Hari Besar Indonesia
Ditulis oleh Andri
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://serabipendidikan.blogspot.com/2018/09/program-sekolah-peringatan-hari-besar.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Andri
Rating Blog 5 dari 5
0 comments:
Post a Comment
Pergunakan kolom Komentar ini sebaik-baiknya, Cerminkan bahasa anda adalah bahasa orang pendidikan